Seperti diulas sebelumnya bahwa model panel dinding adalah plat yang ditekuk bentuk C. Metode sambungan untuk panel luar mudah saja yaitu dilas. Namun untuk panel dalam (bagian interior bilik) metode sambungannya adalah dengan baut. Jenis baut yang digunakan adalah baut stainless steel tipe JF (perseng), dan bisa juga yang tipe JP (payung).
Untuk tipe baut JF, dipilih ukuran JF M6x50mm. Pada gambar terlihat adanya pipa 1/2" berada di dalam tekukan. Pipa ini berfungsi sebagai bushing yang menahan plat panel agar tidak penyok saat dibaut. Pipa 1/2" ini dilas ke plat panel. Pemilihan baut perseng (JF) dimaksudkan agar baut rata terhadap plat panel, sehingga terlihat rapi. Sedangkan untuk tipe baut JP, dipilih ukuran JP M6X50mm.
Baut JP & JF tersebut akan masuk ke frame. Oleh karena itu frame harus ditap ukuran M6. Titik ulir harus presisi. Jumlah baut jangan terlalu banyak, secukupnya dan seperlu saja.
Tambahan=Dikarenakan panel-panel dinding adalah sekaligus sebagai ducting, maka pastikan tidak ada celah sedikitpun. Oleskan sealent PolyUrethane (PU) di sepanjang persinggungan plat. Di pertemuan antar plat juga boleh dioleskan sealent.
